Angry Birds yang Membosankan

     Setelah aku menonton akira nakai dengan RWBnya yaitu seorang seniman modifikasi khusus porche, membuatku kagum dengannya terlihat ia sangat mencintai dunia seni otomotif, dan mungkin soal uang dari karyanya adalah sebuah bonus, aku tak akan membicarakan banyak tentangnya mungkin kamu bisa mempelajari dokumenternya dan banyak pelajaran yang bisa dipetik darinya.

    lanjut, karena dari situlah jariku dan otakku mulai ada rasa motivasi yang kuat untuk membuat karya, tentunya bakat yang sudah aku tutup rapat 15 tahun yang lalu tepatnya tahun 2010 itu terakhir aku melukis, so setelah habis kerja aku langsung mencari kertas dan crayon yang sudah tergeletak lama tapi masih bagus untuk dipakai, tepat habis magrib aku menggambar bukan melukis yah, dan hasilnya sangat mengecewakkan banyak teknik yang sudah lupa serta rasa malas begitu membara saat awal mulai dan cenderung tergesa gesa, setelah 15 menit karya itu jadi

tittle: anggry birds yang membosankan

media : crayon, peppers

date: Tuban, 17 januari 2025

untuk gambar yang pertama sejak 15 tahun aku awali dengan karakter anggry birds karena karakter ini yang menemaniku hingga sekarang walaupun aku tak menyukainya cuma itu karakter yang sangat mudahku ingat.

mulailah dari hal terkecil

 jam 2 pagi aku menulis ini, entah kenapa aku takut menghadapi hari esok, karena mungkin aku takut akan kesiangan, besok ada banyak hal yang harus ku kerjakan, aku harus bangun tepat waktu agar semua berjalan lancar, oh yah barusan aku mengusir kucingku, karena ia menganggu tidurku, dan aku merasa bersalah.

kenapa kalimatku polos sekali, apakah karena suasana hening dikamar,,

kapan aku nikah yah, kayaknya pekerjaan sih yg bikin jadi lama dan financial juga terpenting

daripada mimpi besar mending mulailah perbaiki semuanya dari hal terkecil dan semua akan indah pada waktunya kan jika cara kita benar.

tuban, 13 Januari 2024

apa kabar 2025

 hai sis di usia 29 tahun ini, kau masih berjuang dengan kehidupan yang haru pikuk ini, terkadang kau juga mulai lupa dengan kosakata yang kau pelajari, bagaimana dengan dunia yang kau impikan apakah sudah terwujud dengan semua usaha yang telak kau lakukan, apakah kau telah gagal, bagaimana dengan dunia percintaanmu, apakah semuanya lancar, lalu mengapa kau kembali menulis?

hai diriku, izinkan aku menjawab aku memang masih dalam perjuangan terkadang aku juga menyerah dengan segala hal, tapi itu bukanlah sebuah alasan untuk aku berhenti, kuharap ada kabar baik di tahun ini

terus kenapa menulis?

aku hilang arah, tak tahu harus bagaimana, bolehkah aku menulis di sini untuk mencatat sesuatu hal yang penting

tentu, lalu apa rencanamu sekarang?

aku benci sebuah rencana, tapi aku ingin setiap waktuku menjadi penting dan positif.

baik aku berdoa untukmu

Amiin!

Tuban, 11 Januari 2025